HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PHBS DI RUMAH TANGGA DENGAN PENCEGAHAN PENYAKIT DBD DI PEDUKUHAN WONOCATUR BANGUNTAPAN BANTUL YOGYAKARTA
Main Article Content
Abstract
Kejadian DBD erat kaitannya dengan masalah Perilaku Hidup Bersih dan Sehat rumah tangga diantaranya menggunakan air bersih, kebersihan jamban dan pemberantasan sarang nyamuk. Kejadian DBD di Desa Banguntapan pada tahun 2014 terdapat 41 kasus, dari 7 keluarga yang diwawancara didapatkan 3 sudah mengetahui tentang indikator PHBS di rumah tangga namun 4 belum, 3 keluarga masih berperilaku buruk dalam pencegahan DBD. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan PHBS di rumah tangga dengan pencegahan penyakit DBD di Pedukuhan Wonocatur. Penelitian ini menggunakan desain korelasi analitik dengan pendekatan cross sectional, sampel 100 KK menggunakan purposive samplingg dan dianalisis chi square dengan CI 95%. Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan keluarga sama besar masuk dalam kategori baik dan kurang baik yaitu sebanyak 50 keluarga atau 50,0% dan perilaku keluarga dalam pencegahan penyakit DBD masuk dalam kategori baik yaitu sebanyak 51 orang atau 51,0% dengan p-value sebesar 0,000 sehingga didapatkan ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan PHBS dirumah tangga dengan pencegahan penyakit DBD di Pedukuhan Wonocatur. Kesimpulan pada penelitian ini Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan PHBS dirumah tangga dengan pencegahan penyakit DBD di Pedukuhan Wonocatur.
Kata Kunci : Demam berdarah Dengue, Pengetahuan, PHBS di Rumah Tangga
Downloads
Article Details
Authors who publish with Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License CC-BY that allows others to remix, adapt, build upon the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).