FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU ORANG TUA DALAM PENCARIAN PENGOBATAN ANAK BALITA DEMAM
Main Article Content
Abstract
Demam merupakan tanda dan gejala dari suatu penyakit. Demam umumnya membuat kalangan orang tua menjadi takut dan fobia karena orang tua beranggapan bahwa demam merupakan penyakit yang serius. Orang tua merasa lega jika demam anak berhasil diturunkan karena beranggapan bahwa penyakit akan sembuh. Sampai saat ini penelitian yang berkaitan dengan faktor yang mempengaruhi perilaku pencarian pengobatan pada anak demam belum dilakukan penelitian di Indonesia. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi perilaku orang tua dalam pencarian pengobatan pada anak demam di Wilayah Kerja Puskesmas Ngaglik Sleman Yogyakarta. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah “Cross Sectional”. Tehnik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan accidental sampling dengan jumlah sampel 96 orang tua yang memiliki anak balita demam. Analisis bivariat menggunakan chi square dan analisis multivariat menggunakan regresi logistik. Diketahui bahwa 62,5 % orang tua berobat ketenaga kesehatan dan 37,5 % orang tua yang melakukan pengobatan ke non kesehatan ketika anak demam. Hasil analisi bivariat mendapatkan variabel yang secara signifikan berhubungan dengan perilaku pencarian pengobatan yaitu persepsi sakit, umur anak dan nasehat orang lain dengan p value < 0,05. Analisis multivariat mendapatkan variabel yang paling mempengaruhi perilaku pencarian pengobatan yaitu persepsi sakit. Terdapat hubungan antara persepsi sakit, umur anak dan nasehat orang lain terhadap perilaku pencarian pengobatan orang tua pada anak demam,
Kata Kunci: Demam, perilaku pencarian pengobatan, anak balita
Downloads
Article Details
Authors who publish with Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License CC-BY that allows others to remix, adapt, build upon the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).