HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN KEJADIAN DIARE PADA ANAK USIA 6-12 BULAN DI POSYANDU DESA WEDOMARTANI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NGEMPLAK II
Main Article Content
Abstract
Sekitar satu dari lima kematian anak balita di dunia disebabkan karena diare. Angka kematian balita
yang disebabkan karena diare mencapai 1,5 juta per tahun. Di Kabupaten Sleman tahun 2014
ditemukan sebanyak 22.744 kasus diare. Salah satu faktor penting yang menyebabkan diare pada
anak yaitu kesalah dalam pemberian nutrisi (anak sudah diberikan makanan pendamping ASI
sebelum usia 6 bulan) karena pencernaan bayi belum mampu mencerna makanan selain ASI. Salah
satu cara pencegahan diare pada bayi yaitu dengan memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Pemberian ASI Eksklusif Dengan Kejadian Diare
Pada Anak Usia 6-12 Bulan Di Posyandu Desa Wedomartani Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak II.
Penelitian ini merupakan penelitian non-experimental dengan desain penelitian cross-sectional.
Teknik sampling pada penelitian ini menggunakan stratified random sampling dengan ibu yang
mempunyai anak usia 6-12 bulan dengan total responden sebanyak 47 responden. Analisa bivariat
menggunakan fisher’s exact test. Kategori dari pemberian ASI dari 47 responden, yang menyusui
anaknya secara eksklusif sebanyak 35 respondents (74,5%), yang Non-eksklusif sebanyak 12
responden (25,5%). Kategori dari kejadian diare, anak yang tidak mengalami diare sebanyak 34
responden (72,3%) dan yang mengalami diare sebanyak 13 responden (27,7%). Hasil analisis
diperoleh p value = 0.01 (<0.05). Terdapat hubungan antara pemberian asi eksklusif dengan
kejadian diare.
yang disebabkan karena diare mencapai 1,5 juta per tahun. Di Kabupaten Sleman tahun 2014
ditemukan sebanyak 22.744 kasus diare. Salah satu faktor penting yang menyebabkan diare pada
anak yaitu kesalah dalam pemberian nutrisi (anak sudah diberikan makanan pendamping ASI
sebelum usia 6 bulan) karena pencernaan bayi belum mampu mencerna makanan selain ASI. Salah
satu cara pencegahan diare pada bayi yaitu dengan memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Pemberian ASI Eksklusif Dengan Kejadian Diare
Pada Anak Usia 6-12 Bulan Di Posyandu Desa Wedomartani Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak II.
Penelitian ini merupakan penelitian non-experimental dengan desain penelitian cross-sectional.
Teknik sampling pada penelitian ini menggunakan stratified random sampling dengan ibu yang
mempunyai anak usia 6-12 bulan dengan total responden sebanyak 47 responden. Analisa bivariat
menggunakan fisher’s exact test. Kategori dari pemberian ASI dari 47 responden, yang menyusui
anaknya secara eksklusif sebanyak 35 respondents (74,5%), yang Non-eksklusif sebanyak 12
responden (25,5%). Kategori dari kejadian diare, anak yang tidak mengalami diare sebanyak 34
responden (72,3%) dan yang mengalami diare sebanyak 13 responden (27,7%). Hasil analisis
diperoleh p value = 0.01 (<0.05). Terdapat hubungan antara pemberian asi eksklusif dengan
kejadian diare.
Downloads
Download data is not yet available.
Article Details
How to Cite
SURYANTI, Ni Wayan; RETNANINGSIH, Listyana Natalia; KRISNANTO, Paulinus Deny.
HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN KEJADIAN DIARE PADA ANAK USIA 6-12 BULAN DI POSYANDU DESA WEDOMARTANI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NGEMPLAK II.
Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta, [S.l.], v. 4, n. 3, p. 263-268, sep. 2017.
ISSN 2541-2728.
Available at: <https://nursingjurnal.respati.ac.id/index.php/JKRY/article/view/160>. Date accessed: 05 may 2024.
doi: http://dx.doi.org/10.35842/jkry.v4i3.160.
Section
Pediatric Nursing
Authors who publish with Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License CC-BY that allows others to remix, adapt, build upon the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Abstract viewed = 0 times
PDF downloaded = 562 times